Torque Multiplier vs Torque Wrench: Mana yang Lebih Cocok untuk Aplikasi Industri Anda?
Hai, nama saya Bella Maharani. Saya bekerja di bidang sales & marketing selama lebih dari 3 tahun di PT. Kertz Machine Indonesia, distributor resmi berbagai alat industri dari Kertz Machine, Jerman. Di artikel ini, kita akan membahas sebuah topik yang sering ditanyakan oleh klien industri—apa perbedaan antara Torque Multiplier dan Torque Wrench dan mana yang lebih cocok untuk kebutuhan industri berat?
Yuk kita kupas tuntas perbedaan kedua alat ini, berdasarkan pengalaman saya langsung di lapangan, serta data dan sumber tepercaya dari dunia industri.
Apa Itu Torque Wrench dan Torque Multiplier?
Secara umum, Torque Wrench atau kunci torsi adalah alat yang digunakan untuk mengencangkan baut dengan kekuatan torsi tertentu. Alat ini sangat penting untuk menjamin keamanan sambungan mekanis sesuai spesifikasi pabrik. Ada berbagai versi dari alat ini, mulai dari adjustable torque wrench, cordless torque wrench sampai hydraulic torque wrench.
Di sisi lain, Torque Multiplier adalah alat pengganda torsi yang digunakan saat nilai torsi yang dibutuhkan terlalu besar untuk dicapai dengan tenaga manual biasa. Dengan sistem gear reduction, pengguna bisa mengaplikasikan gaya torsi besar dengan tenaga minimal.
Perbedaan Utama Torque Multiplier vs Torque Wrench
Agar lebih mudah dipahami, berikut tabel perbedaan secara ringkas:
| Fitur | Torque Wrench | Torque Multiplier |
|---|---|---|
| Sumber Daya | Manual, Elektrik, atau Hidrolik | Manual, kadang dikombinasikan dengan wrench |
| Kisaran Torsi | 0–1500 Nm rata-rata | Bisa mencapai 10.000 Nm ke atas |
| Akurasi | Tinggi dengan kalibrasi rutin | Sangat tinggi berkat sistem gear multiplier |
| Harga | Lebih ekonomis | Lebih mahal, tapi long-term investment |
| Aplikasi | Automotif, maintenance ringan, industri ringan | Oil & Gas, PLTU, Pertambangan, Infrastruktur |
Kapan Sebaiknya Menggunakan Torque Multiplier?
Torque Multiplier cocok digunakan saat:
- Torsi melebihi 1.000 Nm dan tidak memungkinkan dengan tenaga manusia biasa
- Area kerja sempit dan sulit dijangkau oleh wrench konvensional
- Keselamatan pengguna menjadi prioritas utama karena risiko cedera dari over torque
Misalnya, dalam proyek oil & gas atau pembangkit listrik, penggunaan alat ini sangat direkomendasikan untuk mengatasi flange bolts berukuran besar di kondisi tekanan tinggi. Torque Multiplier juga dapat dikombinasikan dengan Torque Wrench Calibrator untuk memastikan akurasi kerja maksimal.
Sementara Itu, Torque Wrench Cocok untuk Apa?
Torque Wrench lebih cocok digunakan saat:
- Frekuensi pekerjaan yang berulang seperti di industri otomotif
- Kebutuhan akan yang cepat tanpa perlu pengaturan kecepatan torsi kompleks
- Pemasangan baut dalam peralatan modular atau mesin kecil
Beberapa produk seperti adjustable torque wrench cocok untuk bengkel perawatan mesin, sedangkan versi cordless menawarkan mobilitas tinggi untuk teknisi lapangan.
Implikasi dalam Efisiensi Kerja dan Keselamatan Operator
Dari sisi efisiensi waktu dan keselamatan kerja, menurut studi dari OSHA, kesalahan dalam pengencangan baut menyumbang lebih dari 30% kecelakaan dalam pekerjaan mekanikal dan konstruksi berat. Penggunaan torque tool yang akurat dapat secara langsung mengurangi risiko tersebut.
Torque Multiplier membutuhkan lebih sedikit tenaga – ini penting terutama dalam operasi dengan posisi kerja ekstrim seperti di ketinggian atau ruang sempit. Di sisi lain, torque wrench tetap unggul untuk pekerjaan cepat dengan nilai torsi medium.
Contoh Studi Kasus: Industri Konstruksi dan Minyak & Gas
Salah satu klien kami pada proyek pembangunan jembatan di Kalimantan menggunakan kombinasi antara cordless torque wrench untuk sambungan ringan dan torque multiplier untuk sambungan utama baja struktural. Pendekatan ini berhasil meningkatkan efisiensi kerja hingga 45% dan mengurangi klaim garansi karena baut longgar.
Di sektor minyak dan gas, torque multiplier sangat vital untuk proses shutdown dan perawatan pipa tekanan tinggi. Akurasi dan keamanan jadi penentu keberhasilan operasi ini.
Kesimpulan Akhir: Pilih Sesuai Kebutuhan Anda
Tidak ada jawaban tunggal untuk pertanyaan “mana yang terbaik, torque wrench atau torque multiplier?”—semuanya tergantung aplikasi dan kebutuhan Anda. Jika Anda sering bekerja di lingkungan dengan torsi besar dan risiko tinggi, go for Torque Multiplier. Tapi untuk tugas cepat dan ringan, Torque Wrench lebih hemat dan cukup akurat.
Jika Anda masih bingung produk mana yang cocok untuk proyek Anda, saya sarankan luangkan waktu untuk berkonsultasi. Tim teknikal kami di Kertz Machine Indonesia siap membantu Anda memilih alat yang paling sesuai dengan kebutuhan industri Anda—baik itu line boring, orbital welding, atau sistem dust collector untuk lingkungan kerja yang lebih aman.
Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui kontak resmi, atau baca artikel lainnya di blog kami.
Sampai jumpa di artikel berikutnya, dan semoga pekerjaan Anda selalu aman, efisien, dan produktif!
